Tips Mengatasi Keputihan pada Wanita Hamil

Ada berbagai masalah kewanitaan yang biasanya dialami oleh ibu hamil, salah satunya adalah masalah keputihan merupakan kondisi dimana vagina atau organ intim wanita  mengeluarkan cairan berwarna putih dan agak kental. Kondisi ini disebabkan oleh hasil sekresi leher rahim dan organ intim serta sel-sel menua yang terdapat pada dinding vagina.

Image Source: pixabay.com

Dalam kondisi hamil biasanya jumlah cairan yang keluar akan terus meningkat. Salah satu cara untuk mengatasinya adalah dengan menggunakan pembalut pada masa trimester terakhir kehamilan. Penggunaan pembalut ini juga dapat membantu menjaga kebersihan vagina agar selalu kering. Namun, sebaiknya gantilah pembalut secara yaitu minimal 3 kali dalam sehari dan sebaiknya jangan menggunakan pakaian yang terlalu dalam, parfum, deodorant, serta sabun jenis apapun untuk organ intim.

Pada umumnya keputihan akan disertai dengan bau yang tidak sedap akibat terjadinya peningkatan aliran darah ke vagina dan akibat peningkatan hormon estrogen di dalam tubuh. Namun, jika mengalami keputihan dengan warna yang berubah menjadi kekuningan dan kehijauan segera periksakan diri ke dokter kandungan karena kemungkinan besar hal tersebut merupakan gejala penyakit yang berbahaya.

Jika selalu mengalami keputihan, jagalah selalu kebersihan dan kesehatan organ intim (dari depan ke belakang), pastikan untuk selalu memakai celana dalam berbahan katun, sebaiknya jangan menggunakan produk apapun untuk vagina karena ketika membersihkannya disarankan hanya menggunakan air bersih agar keseimbangan pH di dalamnya tidak terganggu untuk mencegah terjadinya infeksi. (Baca juga: Penyebab Keguguran Pada Masa Kehamilan)

Share this post