Penyebab dan Gejala Penyakit Polio
Sunday, June 14, 2015
Polio merupakan salah satu jenis
penyakit yang harus diwaspadai karena penyakit ini dapat membuat penderitanya
mengalami kelumpuhan. Penyakit ini disebabkan oleh virus polio yang dapat
menginfeksi tubuh dan merupakan salah satu jenis penyakit yang menular. Virus
polio merupakan virus yang tahan dengan alkohol, lisol, dan suhu dingin atau
dalam keadaan beku. Namun, virus ini akan mati pada saat terkena larutan klor
dan formaldehide.
Penyakit polio dapat menyebar lewat
kontaminasi kotoran, terlebih lagi pada lingkungan dengan sistem pembuangan
yang buruk. Penyakit ini juga dapat menyebar dari tinja penderitanya ke mulut
orang sehat atau dari air liur penderitanya kepada orang yang sehat.
Virus polio yang masuk ke dalam tubuh
akan mengalami masa inkubasi selama 5 hingga 35 hari kemudian akan berkembang
pada saluran cerna bagian dalam atau dinding leher. Setelah itu, virus ini akan
masuk ke dalam jaringan getah bening dan menyebar pada aliran darah kemudian
akan masuk ke jaringan syaraf. Virus ini akan membuat pertumbuhan tubuh
penderitanya menjadi tidak simetris.
Penyakit polio ditandai dengan
adanya gejala seperti demam, muntah, merasa lemah dan nyeri di bagian kepala. Kemudian, akan muncul
gejala lainnya seperti merasa kaku pada bagian punggung dan leher, akan merasa
cemas dan cepat mengantuk. Jika terjadi kelumpuhan, maka gejala-gejala tersebut
biasanya dialami setelah penderitanya mengalami nyeri kepala.
Salah satu cara untuk mencegah
penyakit ini adalah dengan memberikan imunisasi di usia balita. Pemberian
imunisasi tersebut dapat membuat tubuh manusia menjadi kebal terhadap virus
penyebab penyakit tersebut. Di samping itu, penting juga untuk menjaga
kebersihan diri sendiri dan lingkungan sekitar. (Baca juga: Penyebab dan Gejala Penyakit Kanker Usus)
