-->

Manfaat Senam Body Language bagi Wanita

Senam Body Language merupakan senam yang digolongkan dalam kategori senam aerobik. Namun, senam body language merupakan senam yang mengharuskan untuk menekan kontraksi otot khususnya pada daerah pinggul dan perut. Pada saat melakukan senam body language kontraksi  difokuskan pada bagian pinggul dan perut serta dapat melatih otot-otot dasar seperti otot perut, otot pinggul, maupun bokong. Saat melakukan senam body language miss V dan rahim tetap terjaga dalam posisinya karena adanya otot rongga panggul yang terlatih dengan baik.
Manfaat senam body language bagi wanita
Image Source: pixabay.com
Pada dasarnya senam body language sangat berbeda dengan senam aerobik yang memerlukan adanya gerakan sentakan dan adanya lompatan karena gerakan pada senam aerobik bertujuan untuk melatih kebugaran serta membentuk otot maskulin. Sedangkan senam body language menggunakan gerakan yang berfokus pada pembentukan otot bagian kewanitaan dengan melakukan gerakan tanpa adanya sentakan yang bertujuan untuk mengencangkan miss V serta menyuburkan kerja ovum/ indung telur.

Senam Body language merupakan jenis olahraga yang mempunyai manfaat bagi kesehatan tubuh. Berikut ini akan dijelaskan mengenai manfaat senam body language.

1. Menjaga Kesehatan

Senam body language merupakan olahraga yang dipengaruhi oleh ritme pernapasan. Ritme pernapasan tersebut dapat memberikan pengaruh positif bagi kesehatan tubuh dengan cara melancarkan sistem peredaran darah. Lancarnya sistem perbedaan darah dapat berpengaruh untuk kesehatan organ tubuh lainnya seperti jantung, paru-paru dan otak. 

2. Membentuk Tubuh

Melakukan senam body language juga bermanfaat untuk melangsingkan dan membentuk tubuh karena adanya pembakaran kalori dan lemak. Selain itu, senam body language berguna untuk mengencangkan tubuh sehingga tubuh akan nampak lebih indah.

3. Menjaga Keharmonisan

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, senam body language adalah senam yang memakai gerakan-gerakan berfokus pada pembentukan otot kewanitaan dan dapat mengencangkan miss V. Selain itu, pada saat mengikuti kelas senam body language juga akan diberikan informasi seputar gerakan-gerakan seksual yang dapat diterapkan saat melakukan hubungan intim dengan pasangan.

Senam Body Language sebaiknya dilakukan tiga kali dalam seminggu dengan intensitas 30 hingga 60 menit saat melakukannya. Yang perlu diperhatikan pada saat melakukan senam ini adalah dengan tetap diimbangi dengan konsitensitas dan kedisiplinan untuk mendapatkan manfaat dan hasil sesuai keinginan. Senam body language merupakan senam yang menunjukkan keindahan dengan tetap mengedepankan kesehatan. Oleh karena itu, harus tetap dilakukan seiring dengan melakukan kebiasaan serta pola hidup yang sehat. (Baca Juga: Manfaat Senam Floating Yoga )

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel