-->

Tanda-tanda Kantuk / Mengantuk yang Tidak Sehat

Pada umumnya masyarakat modern telah terbiasa menganggap bahwa kantuk merupakan tanda sebagai bentuk kemalasan. Oleh karena itu orang yang mengantuk dipandang sebelah mata sehingga kantuk diperlakukan sebagai suatu penyakit yang harus dicari obatnya.

Padahal rasa kantuk merupakan sinyal tubuh yang membutuhkan tidur, sama halnya seperti lapar dan haus yang merupakan tanda saat tubuh sedang membutuhkan makanan dan cairan. Kantuk merupakan hal yang alami, karena secara alami jika tubuh kekurangan sesuatu dan tidak segera terpenuhi maka kebutuhan tersebut tidak dapat tergantikan. Oleh karena itu hingga saat ini tidak ada satu zat pun yang bisa menggantikan efek restorative tidur.
Tanda-tanda kantuk / mengantuk yang tidak sehat
Image Source: pixabay.com
Pada dasarnya manusia yang mengantuk karena kekurangan tidur disebabkan oleh durasi tidur yang kurang atau kualitas tidur yang buruk. Kemudian, rasa kantuk yang berlebihan atau yang disebut dengan hipersomnia akan berujung pada berbagai penyakit tidur serius seperti narkolepsi atau sleep apnea (mendengkur).

Rasa kantuk yang menumpuk akan semakin bertambah parah, sebelum bertambah buruk dan mengakibatkan gangguan produktivitas dan kesehatan ada baiknya kenali terlebih dahulu bagaimana tanda-tanda kantuk yang tidak sehat.

1. Implusif 

Mengantuk akan memicu perilaku impulsif, karena orang dalam kondisi kurang tidur mudah sekali terpancing emosi. Kemudian, kemampuannya untuk mengambil keputusan juga akan menurun drastis.  

2. Kemampuan Otak Menurun 

Kualitas tidur yang kurang baik dapat menurunkan kemampuan otak saat berpikir. Selain itu, kantuk berlebihan juga dapat menurunkan daya ingat.

3.   Obesitas 

Rasa kantuk yang luar biasa dapat meningkatkan nafsu makan, karena sel-sel syaraf pada otak terus saja mendiktekan rasa lapar dan keinginan besar untuk menikmati makanan yang asin, manis dan gurih sehingga nafsu makan menjadi tidak terkontrol dan menyebabkan obesitas.

4.   Lamban   

Kurang tidur atau beristirahat membuat manusia menjadi lamban untuk memahami suatu subjek.
 
5. Ceroboh 

Karena tingkat konsentrasi menurun, akibatnya menjadi ceroboh seperti sering menjatuhkan barang-barang, salah menekan tombol dan lain sebagainya.
Meskipun dianggap hal sepele mengantuk merupakan hal yang penting karena pada saat itu otak memberikan sinyal bahwa tubuh sedang membutuhkan waktu tidur yang berkualitas. (Baca Juga: Jenis Plastik dan Bahayanya bagi Kesehatan Tubuh)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel